GASKANINDONESIA, Luwu Timur- Rabu 26 November 2025 – Musibah angin kencang yang melanda wilayah Kecamatan Burau, Kabupaten Luwu Timur pada malam Jumat lalu, menyisakan duka bagi sejumlah warga. Delapan rumah rusak berat akibat bencana tersebut, namun di tengah kesulitan itu, muncul solidaritas dan semangat kebersamaan dari berbagai pihak yang memberikan harapan baru.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu Timur segera merespons dengan menyalurkan bantuan kepada warga terdampak. Pada Rabu pagi, tim BPBD yang dipimpin langsung oleh Kepala Bidang BPBD, Ibu Maria, bersama Kepala Desa Burau Pantai, Akmal Jufri, S.Ag, mendatangi lokasi bencana. Mereka membawa berbagai kebutuhan dasar, seperti beras, air mineral, tikar, dan sembako yang diserahkan kepada para korban untuk meringankan beban mereka.
Akmal Jufri, yang turut hadir dalam penyerahan bantuan tersebut, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pemerintah daerah yang cepat tanggap dalam memberikan bantuan. “Kami sangat bersyukur atas kepedulian yang diberikan. Bantuan ini sangat berarti bagi warga kami yang sedang dalam masa pemulihan. Semoga dengan adanya bantuan ini, warga bisa segera bangkit dan melanjutkan aktivitas mereka,” kata Akmal dengan wajah penuh haru.
Di balik pemberian bantuan tersebut, ada kisah-kisah haru dari warga yang terkena dampak. Salah satu warga, Ibu Siti, yang rumahnya rusak parah, mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan yang diterima. “Kami sangat merasa diperhatikan. Saat musibah datang, rasanya dunia runtuh. Tapi dengan bantuan yang datang, kami merasa tidak sendirian. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kami,” ujarnya, matanya berkaca-kaca.
Pemerintah Kabupaten Luwu Timur, melalui BPBD, terus memantau kondisi pasca-bencana dan memastikan bahwa warga yang terdampak mendapat perhatian penuh. “Kami akan selalu siap memberikan bantuan tambahan jika diperlukan, dan kami berharap proses pemulihan dapat berjalan cepat dan lancar,” ungkap Ibu Maria, Kepala Bidang BPBD.
Kepedulian yang tumbuh dalam situasi bencana ini bukan hanya menunjukkan kekuatan institusi, tetapi juga solidaritas masyarakat yang semakin menguat di tengah tantangan. Kini, warga Burau Pantai memiliki harapan baru untuk bangkit bersama, dengan dukungan dari pemerintah dan sesama warga yang saling bahu-membahu.
Lap:tim





