Jilid 2 Pasar Murah Ramadhan Kejari Lutim.

Setelah sebelumnya Kejaksaan Negeri Luwu Timur mengadakan Pasar Murah dan Bazar UMKM pada 22 Februari lalu, kali ini Kejaksaan Negeri Luwu Timur kembali menyelenggarakan program Pasar Murah dan Bazar Produk Desa Binaan Kampung Pangan Adhyaksa dengan tema “Pasar Tani Lokal Jilid 2”.

Sesuai dengan tema yang diangkat, Pasar Tani Lokal ini merupakan kegiata kali kedua yang diadakan Kejaksaan Negeri Luwu Timur bersama dengan 14 Desa Binaan Kampung Pangan Adhyaksa, Bulan Ramadhan identik dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat akan bahan pokok, pakaian, serta berbagai produk lainnya.

Oleh karena itu, kegiatan ini diadakan untuk membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, sekaligus mendukung usaha lokal dan ketahanan pangan di Kabupaten Luwu Timur khususnya saat ini menjelang hari besar keagamaan yaitu dalam waktu tidak lama akan disambut Hari Raya Idul Fitrri .

Acara ini terbuka bagi seluruh masyarakat Kabupaten Luwu Timur. Selain itu, Kejaksaan Negeri Luwu Timur juga turut mengundang unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh masyarakat, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), pimpinan lembaga vertikal, pimpinan BUMN/BUMD, serta awak media di Kabupaten Luwu Timur.

Acara tersebut turut dihadiri oleh Bupati Luwu Timur Ir. H. Irwan Bachri Syam dan Wakil Bupati Luwu Timur Dra. Hj. Puspawati, Ketua DPRD Luwu Timur.

Pasar murah ini menawarkan berbagai kebutuhan pokok dengan harga lebih rendah dari pasaran, di antaranya:
1. Beras produksi 14 Desa Binaan Kampung Pangan Adhyaksa;
2. Minyak goreng;
3. Gula aren;
4. Tepung terigu;
5. Gula pasir;
6. Telur produksi Desa Binaan Kampung

Pangan Adhyaksa;

7. Sirup

Selain kebutuhan pokok, kegiatan ini juga menghadirkan berbagai produk unggulan dari Desa Binaan Kampung Pangan Adhyaksa, yang meliputi Desa Wanasari, Desa Lagego, Desa Laro, Desa Batuputih, Desa Kawata, Desa Argomulyo, Desa Kalaenakiri, Desa Maliwowo, Desa Nuha, Desa Parumpanai, Desa Tampina, Desa Bahari, Desa Matano, dan Desa Baruga yang terbagi atas 7 Stand penjualan bersama diantaranya Stand Sayur Mayur, Stand Sembako, Stand Kerajinan, Stand Buah Nusantara, Stand Olahan dan Camilan, Stand Herbal, Stand Olahan dan Hasil Perikanan, serta satu Stand tambahan penjualan Bulog Palopo.

Adapun dalam kesempatan kali ini, Kejaksaan Negeri Luwu Timur menjual Sembako Murah dengan jumlah 622 kupon sebagai berikut:
1. 50 Paket Sembako Beras 5kg dan Telur dengan harga Rp.60.000;
2. 50 Paket Telur dan Bandeng Presto dengan harga Rp.42.000;
3. 60 Paket Sirup dan Buah Melon dengan harga Rp.35.000;
4. 30 Paket beras 5kg dan Udang dengan harga Rp.55.000;
5. 362 Paket beras 5kg dengan harga Rp.35.000;

6. 50 Telur 1 Rak dengan harga Rp.53.000
Dimana seluruh paket yang dijual , habis terjual kepada masyarakat khususnya beras yang tidak sampai satu jam telah ludes terjual. Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Luwu Timur, Budi Nugraha, S.H., M.H., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata Kejaksaan Negeri Luwu Timur bersama seluruh Desa Binaan Kampung Pangan Adhyaksa

Dalam mendukung Asta Cita Presiden Republik Indonesia terkait ketahanan pangan. “Saya berharap melalui kegiatan ini, kita semua dapat lebih menyadari dan peduli terhadap potensi pangan yang dihasilkan di Kabupaten Luwu Timur.

Ada banyak hal yang bisa kita gali untuk mendukung ketahanan pangan daerah ini. Mari kita bersama-sama mendampingi desa-desa dan para petani kita, dengan adanya kegiatan ini yang dihadiri oleh Bapak Bupati Luwu Timur dan seluruh OPD,

saya berharap dapat menjadikan awal yang baik serta seluruh pihak dapat mendukung kami untuk lebih maju, kolaborasi sangat kami perlukan karena Kejaksaan tidak dapat berjalan sendiri untuk mensukseskan Kampung Pangan ini untuk kemajuan Luwu Timur” ujar Kajari Luwu Timur.

Beliau juga menambahkan bahwa Kampung Pangan Adhyaksa bukanlah hasil instan dalam waktu singkat, melainkan sebuah konsep master plan ketahanan pangan yang telah dikembangkan secara bertahap sejak tahun 2022. Program ini merupakan hasil pemikiran banyak pihak yang memiliki kepedulian terhadap pembangunan dan ketahanan pangan di Bumi Batara Guru.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, mengapresiasi upaya Kejari dalam mendukung ketahanan pangan di desa-desa binaan. Dalam sambutannya Bupati Luwu Timur merasa Takjub dengan adanya 14 Desa Binaan oleh Kampung Pangan Kejaksaan Negeri Luwu Timur, ia menuturkan bahwa pemerintah siap mendukung dan berkolaborasi bersama dengan Kejaksaan Negeri Luwu Timur untuk mendukung Langkah-langkah selanjutnya.

Dengan terselenggaranya Pasar Tani Lokal Jilid 2 ini, Kejaksaan Negeri Luwu Timur berharap dapat terus berkontribusi dalam memperkuat ketahanan pangan dan mendukung perekonomian lokal melalui pemberdayaan desa binaan.

Semangat kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pemangku kepentingan menjadi kunci keberlanjutan program Kampung Pangan Adhyaksa.

Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini, dan semoga upaya bersama ini dapat membawa manfaat nyata bagi masyarakat Kabupaten Luwu Timur. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *