Program Seragam Sekolah Gratis di Luwu Timur Jadi Ladang Rejeki UMKM dan Ibu Rumah Tangga

GASKANINDONESIA, Luwu Timur – 6 Desember 2025 – Program pemberian pakaian seragam sekolah gratis bagi murid TK, SD, hingga SMP sederajat di Kabupaten Luwu Timur tidak hanya meringankan beban orang tua, tetapi juga membuka peluang ekonomi bagi pelaku UMKM dan ibu rumah tangga.

Proses pembuatan pakaian, mulai dari celana/rok, dasi, baju hingga topi, dikerjakan secara berkelompok oleh UMKM dan ibu rumah tangga di setiap kecamatan. Hanya sepatu yang dipesan secara khusus. Program ini merupakan janji politik pasangan Bupati Irwan Bachri Syam (Ibas) dan Wakil Bupati Puspa, yang mulai direalisasikan tahun ini.

Sore tadi, Minggu (30 November 2025), di Pasar Niaga Malili—yang sebelumnya jarang berfungsi—lokasi tersebut kini dimanfaatkan sebagai pusat pembuatan seragam sekolah oleh kelompok UMKM dan ibu rumah tangga khusus untuk murid TK, SD, dan SMP sederajat di Kecamatan Malili. Pengerjaan seragam serupa juga berlangsung di seluruh kecamatan di Luwu Timur.

Total seragam yang akan dibagikan mencapai lebih dari 17 ribu set, mulai dari sepatu hingga topi, yang akan diterima oleh murid sekolah pada akhir tahun ini.

Rahmat Hidayat, salah seorang penjahit yang tergabung dalam Kelompok UMKM “Romantis” di Malili, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Bupati Luwu Timur.

“Ini luar biasa. Pak Ibas memberikan rejeki dan kegiatan yang bernilai ekonomi bagi UMKM dan ibu rumah tangga. Selama ini, kegiatan seperti ini biasanya dinikmati oleh orang yang sudah memiliki modal besar, seperti kontraktor. Kami sangat berterima kasih,” ujarnya dengan penuh kegembiraan.

Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, menekankan pentingnya menghidupkan geliat ekonomi lokal. Menurutnya, setiap kegiatan yang dibiayai APBD atau sumber dana lainnya dan berdampak ekonomi ke masyarakat harus dilaksanakan di Luwu Timur.

“Tidak usah lagi ke luar daerah, karena yang menikmati biasanya hanya daerah lain. Kita upayakan agar uang itu berputar dan dinikmati masyarakat Luwu Timur,” tegasnya, memberikan peringatan bagi seluruh OPD yang memiliki kegiatan.

Program seragam gratis ini sekaligus menjadi bukti komitmen pemerintah daerah dalam menggerakkan ekonomi lokal sekaligus mendukung pendidikan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *